Pendakian Pertama Yang Membuatku Takjub di Gunung Putri Lembang

~Gunung Putri Lembang-Bandung~

MasyaAllah, Subhanallah, keren banget, indah banget, luar biasa, menakjubkan, tak henti-hentinya kalimat-kalimat tersebut keluar dari mulutku sepanjang perjalananku menyusuri pegunungan nan indah yang ada di kawasan Lembang Bandung. Dalam hati aku menyesal, kenapa gak dari dulu yah aku jadi pecinta alam, kenapa gak dari dulu sih aku jadi seorang petualang, kenapa baru sekarang sih aku menemukan syurga-syurga alam yang Allah hadiahkan untuk bumi ini. Penyesalanku mungkin terdengar sedikit lebay hahaha, tapi jujur memang aku merasa menyesal banget kenapa baru sekarang aku bisa menjelajah dan menapaki alam bumi-Nya Allah, mengexplore sedikit saja keindahan dari berjuta-juta keindahan yang ada di muka bumi ini. Tapi akupun bersyukur karena masih diberi waktu dan kesempatan untuk bisa melihat dan menginjakan kakiku secara langsung di alam bumi-Nya Allah termasuk berhasil melakukan pendakian pertamaku di Gunung Putri Lembang-Bandung.

Gunung Putri terletak di Jl. Gunung Putri No. 184, Jayagiri, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Termasuk pegunungan nan indah yang ada di Lembang yang letaknya tak jauh dari Gunung Tangkuban Perahu. Ketinggiannya hanya mencapai 1587 mdpl termasuk yang tidak sulit untuk bisa sampai kesitu apalagi untuk seorang pendaki pemula. Untuk menemukan Gunung Putri sendiri tidaklah sulit, dari arah kotanya Lembang kita hanyalah perlu menuju jalan ke arah Cikole / Gunung Tangkuban Perahu. Nah setelah kita melewati Hotel Panorama Lembang, tinggal belok sedikit dan tidak jauh dari sana hanya kurang dari 500 meter kita akan menemukan petunjuk arah untuk menuju ke Gunung Putri Lembang. Dari petunjuk arah tersebut kurang lebih 2 km kita sampai ke Gunung Putri Lembang. Harga tiketnya sendiri murah banget, kita hanya perlu mengeluarkan uang 7.500 saja per orang ditambah biaya parkir kendaraan 5.000 saja. Kecuali kalau kalian berencana camping disana, biayanya 17.500 per orang, murah banget bukan.

Siang itupun suasana disana begitu ramai, jelas saja karna waktu itu hari libur ditambah long long weekend jadi banyak sekali pendaki-pendaki yang ingin melihat keindahan kota Bandung dari ketinggian Gunung Putri Lembang. 

Untuk mencapai ke Gunung Putri kita perlu melakukan pendakian kurang lebih setengah jam perjalanan. Untungnya jalanannya tidak seseram pegunungan yang lain, disana tracknya cukup mudah karena sudah disediakan jalan setapak lengkap dengan pegangan kayu sepanjang track pendakian. Tapi lumayan ngos-ngosan dan keluar keringet banyak sih karena jalanannya menanjak. Padahal aku sendiri sering banget hiking ke daerah ketinggian gitu, tapi mendaki di Gunung Putri tetep aja ngos-ngosan hahaha. Kayanya yang pengen cepet langsing harus sering-sering hiking ke Gunung Putri deh hehehe.

Sunset at Geger Bintang Matahari

Sunrise at Geger Bintang Matahari

yeay mendaki ke Gunung Putri
Geger Bintang Matahari

Begitu sampai di atas setelah melewati ratusan anak tangga, kitapun disuguhi dengan pemandangan kota Bandung yang indah namun sayang berkabut berhubung saat itu cuacanya sedikit mendung. Gunung Putri sendiri memiliki nama lain Geger Bintang Matahari, karena disana merupakan tempat yang sangat cocok untuk menyaksikan sunrise dan sunset. Di area dekat situ juga lumayan banyak kok yang mendirikan tenda-tenda camping. Sepertinya enaknya camping di area ini tuh karena bisa melihat sunrise dan sunset, deket juga dengan kamar mandi trus deket juga ke area turun gunung hehehe.

Pendakian di Gunung Putri

Selanjutnya kamipun melanjutkan pendakian kembali di Gunung Putri Lembang. Semakin berada di atas, pemandangan Lembang semakin terlihat jelas. Rasanya bagaikan berada di negeri di atas awan. Perasaan takjub, bangga, bahagia, puas bisa mendaki di Gunung Putri ini.

Ayo kita camping

Nah disanapun banyak kok yang mendirikan tenda-tenda, banyak juga yang melakukan aktivitas outdoor seperti bermain games bahkan tidak sedikit yang tiduran juga bersantai di hammock. Kitapun masih mencari-cari hutan pinus yang konon katanya indah di Gunung Putri ini. Ternyata oh ternyata hutan pinus yang kami cari jaraknya masih lumayan jauh hehehe.

Perjalanan menuju hutan pinus

Hutan Pinus Gunung Putri

Abi in action hehehe

Hutan Pinus Gunung Putri yang indah

Hutan Pinus Gunung Putri bikin tenang

Kitapun melanjutkan perjalanan dengan pemandangan sekeliling pepohonan dan akhirnya sampai juga di hutan pinus yang indah. Disana rame banget, banyak yang camping dan seru-seruan. Hutan pinusnya memang sangat cantik, sekali lagi rasa takjub dan bersyukur bisa sampai ke tempat seindah ini.

Pohon pinus unik yang melengkung

Oh iya di hutan pinus Gunung Putri memang ada pohon yang unik, bentuknya melengkung seperti 2 pohon yang bersatu. Disanapun menjadi spot foto favorit. Konon katanya menurut mitos yang beredar ada larangan untuk tidak berbuat asusila di hutan Gunung Putri ini, kalau melanggar diibaratkan bakal seperti pohon pinus yang melengkung tersebut, Wallahu'alam.

bersantai di tengah hutan pinus




asyik wefie hehehe

Ada cerita menarik saat aku foto-foto di pohon yang melengkung tersebut. Jadi ceritanya ada calon manten yang lagi foto pre-wedding disana. Sang calon manten cewek lagi dandan, si fotografer udah pasang kamera beserta perlengkapannya di depan pohon yang melengkung tersebut. Aku kira sih mereka udah selesai foto pre-weddingnya dan mau pindah ke lokasi lain. Akupun masuk dan foto-foto disana, sampai sang fotografer ngeberesin perlengkapannya dan senyum-senyum gitu hehehe. Diapun dengan sabar nungguin aku foto-foto sambil tetep senyum-senyum, untungnya sang calon manten cewek masih belum siap. Beres foto-foto dan beralih ke tempat lain, si akang fotografer tersebutpun masang kembali perlengkapan buat foto-fotonya hehehe. Aduw baik banget ya si akang, maafkan kang aku gak tahu kalo belum foto disitu hehehe.

mengintai anak kecil yang main ayunan hahaha


si ade nungguin dengan sabar

swing swing

Cerita menarik lainnya yaitu, disekitaran situ ada ayunan. Akupun pengen banget naik ayunan tapi sayang ada 2 anak kecil yang naik ayunan itu. Trus aku deketin anak kecil tersebut dan bilang, "Ade, boleh gak teteh pinjem ayunannya bentar aja buat foto-foto"
Dengan polosnya anak kecil tersebutpun mempersilahkan aku buat pakai ayunan tersebut dan dengan sabarnya dia menunggu aku di sebelah hehehe. Aduw maafkan ya de, maafkan akuh hehehe.


Tugu di Puncak Gunung Putri

view Lembang dari ketinggian Gunung Putri

Setelah bermain-main di hutan pinus, lumayan juga lelah akhirnya kitapun memutuskan untuk kembali turun. Padahal sebenernya masih ingin lanjut, pengen lihat Gua peninggalan Belanda yang ada di Gunung Putri tersebut. Sebelum turun kita sempatkan untuk naik ke tugu puncak Gunung Putri. MasyaAllah, Subhanallah lagi-lagi aku merasa kagum atas maha karya Sang Maha Kuasa. Indah banget melihat Bandung dari ketinggian. Kitapun sempet berlama-lama duduk-duduk sambil menikmati pemandangan alam yang indah itu.

Happy banget ada disini, bebas lepas

View Lembang yang berkabut

Begitu mendengar kumandang adzan Dzuhur, kamipun bermaksud untuk turun dari Gunung Putri. Rupanya pendaki yang lainpun sama-sama ikut turun juga jadi rame-rame turun gunung, seru bangetlah.

Setelah melakukan pendakian di Gunung Putri, kitapun beristirahat di warung-warung yang ada di sekitar perparkiran. Indomie rebus plus telor menjadi menu yang sangat cocok untuk disantap begitu turun gunung tuh. Ditambil sosis bakar dan juga minuman hangat, mantaps banget hehehe. Harga makanan disanapun gak mahal kok jadi gak usah takut bakalan ketipu kemahalan. Untuk sepiring Indomie rebus tambah telor hanya 8 ribu aja, sosis bakar 10 ribu, dan minuman hangat mulai dari 3 ribuan aja, murah banget kan.

Seru banget bisa menyatu dengan alam, seneng banget rasanya bisa mempunyai pengalaman mendaki di Gunung Putri Lembang, bener-bener pengalaman yang luar biasa dan tak bisa dilupakan. Pengen banget camping disana, secara seumur-umur belum pernah camping di gunung hehehe, maklum dulu anak mamih banget hehehe. Apalagi disana viewnya bagus banget dan murah meriah pula. Pokonya Gunung Putri tuh recomended banget buat berwisata alam. 

Traveling jangan lupa sholat


Perjalananpun kita lanjutkan kembali, sebelum pulang kitapun sholat Dzuhur dulu di Masjid besar yang letaknya tidak jauh dari Gunung Putri. Traveling itu bukan hanya mengunjungi dan menapaki alam bumi-Nya Allah kan tapi juga mengunjungi dan menapaki masjid rumah-Nya Allah, jadi sekalian traveling masjid juga ya hehehe.







Comments